Skip to main content

Posts

Showing posts from 2019

Kasih Tuhan

Tahun penuh berkat dan pengharapan. Tahun satu persatu mimpi dapat ku raih. Merasa sangat bahagia dapat memasuki dan mengakhiri tahun ini.  2019 . Banyak suka dan duka yang terjadi, dominasi suka dan kesan. Sungguh aku akan merindukan tahun ini dan menobatkan 2019 menjadi tahun yang terbaik sepanjang 20 tahun aku hidup.  Bersyukur kepada Tuhan Yesus yang selalu menyertai dan menjaga aku sepanjang perjalanan hidup ini. Aku benar-benar menikmati setiap kasih Tuhan dalam setiap pencobaan dan suka yang ku peroleh. 

TUHANKU LEBIH BESAR DARIPADA RASA KHAWATIRKU

Aku Verani. Ingin berbagi kisah nyata, sebelumnya aku ga pernah buat konten seperti ini. Namun ini memang terbit dari hati terdalamku. Aku ini seorang mahasiswi semester lima disalah satu perguruan tinggi negeri di Sumatera Utara. Semester ini ada mata kuliah pendidikan seni musik. Ya, aku selalu khawatir jika berkaitan dengan belajar musik. Aku ini hanyalah seorang penikmat musik namun aku sendiri tak mampu membuatnya lebih indah.  Selasa kemarin merupakan ujian tengah semester mata kuliah pendidikan seni, entah kenapa rasanya benar-benar membuat jiwa tidak tenang. Padahal doa udah, berlatih udah namun tetap saja. Bahkan malam sebelum ujian aku mendadak sakit, kepala pusing disertai sedikit panas/demam. Tidak tau apa penyebabnya, semua terjadi secara mendadak.  Bisa saja karna kepikiran pada pianika ku yang ketika latihan tiba-tiba tuts nada do tidak bersuara atau karna ku terlalu memikirkan ujiannya atau faktor lain seperti daya tubuh emang lemah saat itu. Akup...

Galau 2K19

Lagi musimnya pengumuman SBMPTN ya? Hehehe Bagi kamu yang tidak lulus pada pilihan satu namun pada pilihan 2 jangan bersedih hati dong. Kamu harus bersyukur. Jangan langsung ambil keputusan untuk tidak menyukainya. Langsung ngambil keputusan mau nyoba mandiri yang notabenenya biaya kuliahnya lebih mahal dan Universitasnya lebih terkenal.  No no no. Aku kurang setuju. Kamu terlalu terburu-buru. Mohon pertimbangkan lagi deh. Kita memiliki pengalaman yang sama.  Wajar kecewa namun harus bersyukur dong. Bayangi berapa orang yang ingin di tempat kamu sekarang. Banyak.  Lagian kamu juga sih, kalau ga suka kenapa harus daftar coba? Alasan orang tua? Hahaha. Klasik sih menurut aku. Dulu ketika daftar, kamu pasti takut bakalan masuk pada pilihan kedua. Itu berarti kepesimisan kamu dong bakalan lulus pilihan pertama kamu.  Yakhh, aku juga seperti itu. Pesimis sekali. Sehingga dulu aku belajar betul-betul supaya ga pesimis lagi. Makanya aku beran...

Gagal SBMPTN 2019

Ini khusus kamu yang belum lulus SMBPTN 2019. Kamu boleh nangis, teriak sekuat-kuatnya sampai puas kalau itu dapat membuat hatimu lega. Aku tau gimana rasanya gagal. Sakit sekali. Nyesek. Darah seakan naik pada kepala. Sedetik itu jantung serasa ga berdetak lagi. Kamu seketika diam terbodoh. Ya sesedih itu. Wajar sedih, kalau kamu gagal ga sedih berarti kamu ga punya hati. Kecuali emang sebenarnya kamu ga ada niat untuk lulus loh ya. Tapi meskipun demikian, aku yakin kamu juga bakalan merasa sesak di hati ketika gagal. But. Jangan lama-lama ya. Mungkin belum saatnya. Ada jalur lain dan waktu lain atau mungkin tempat lain. Kamu harus bangkit dong. Diibaratkan nih ya, kamu putus sama pacar yaudah ga perlu capek-capek nangisi dia. Cari yang lain. Yakhh kan masih pacar bukan suami/istri. Masih banyak orang lain kok yang belum kamu nikmati ketika bersamanya😂😂 Wkwkw Begitu juga dengan hal ini, masih ada jalur mandiri buat kamu yang mampu bayar lebih. Selain itu jug...

Throwback

Merayakan ulang tahun dengan makan di luar, pergi ke pantai sambil menikmati jagung bakar yang rasanya cukup pedas di usia ku saat itu. Mendapat baju baru dari emak dan dapat petuah dari bapak. Mendengar harapan dan mimpi mereka di hari tua kelak saat usiaku memasuki dewasa tahap awal🙂 bahagia? Sangat. Diperlakukan serasa anak tunggal. Di zamanku, memang finansial orang tua lebih baik dibanding zaman kedua saudaraku makanya dapat diperlakukan sedikit berlebihan menurutku sih.  . . Kini. . . . Lintasan masa lalu masih terbayang jelas. Tiga tahun ketika usia 17th serasa singkat, satu tahun terakhir serasa hampa dan kesendirian yang mencengkram walaupun dikeramaian. Kepercayaan diri itu mulai luntur. Di 2018 sebatas 19 tahun lebih 4 bulan 18 hari merasakan punya bapak. Sedih? Tidak terdeskripsikan. Terkadang merasa kalau Tuhan tidak adil, benar-benar dapat perlakuan takdir yang berbeda dengan kedua saudaraku. Sempat menyalakan Tuhan, merasa bahwa Tuhan itu egois.  ...

T H A N K Y O U

Kamu memulai kisah, aku melanjutkannya dan aku terjebak sendiri, merasakan kebingungan yang dasyat. Lupa dengan tujuan mencari jalan ke luar hingga akhirnya aku menikmatinya dan mulai terbiasa mengikuti kisah yang kamu mulai.  . . Hingga suatu ketika, kamu jenuh sendiri dan ingin menyelesaikannya namun tidak tahu cara yang baik dan benar. Aku memberikan menyuman merekah melihat hal itu. Ingin juga rasanya tertawa terbahak-bahak.  . . Kamu terjebak dengan permainan perasaan yang kamu ciptakan sendiri. Tidak sesuai dengan ekspektasi mu. Namun aku juga merasa bersalah dengan kisah ini. Aku merasa tokoh paling jahat yang pernah ada.  . . Aku tau namun berpura tidak tau. Namun aku juga ingin kamu berevaluasi sendiri. Sesuatu yang ditarik-ulur itu tidak enak, seolah iya namun tidak dan sebaliknya. Itu hanya akan membuat setiap orang menilai kamu sebagai pengecut.  . . Sudah cukup waktunya, akupun memberi peluang bagimu untuk mewujudkan ekspektasi-...

Teman Baru atau Teman Lama?

Aku pernah berpikir tentang penempatan teman baru dan teman lama. Satu sisi aku tidak ingin melukai hati teman baru, sisi lain aku juga tidak ingin melupakan teman lama. Namun seiring berjalannya waktu, semua itu dapat dikondisikan. Konsep teman itu sangat berat untuk di kondisikan. Bahkan sangat rumit dalam hubungannya. Pernahkah kamu berpikir tentang perasaan teman baru mu apabila kamu sedang menceritakan tentang teman lamamu kepadanya? Atau pernahkah kamu memikirkan perasaan teman lamamu melihat kamu tertawa bahagia tanpanya dengan teman baru mu baik itu melalui foto maupun vlog atau sejenisnya?  Jawab pada dirimu sendiri, sampaikan hingga ke relung hati terdalam. Disini aku hanya ingin mengingatkan untuk tetap mengkondisikan posisi diri yang benar disetiap moment yang terjadi dengan orang-orang tertentu. Jangan biarkan orang yang kini bersamamu merasa sebagai pelarian teman bagi dirimu dan jangan sampai orang yang kamu kenal dari dulu merasa dilupakan setelah usai oleh j...

Kamu atau Dia?

Kamu itu seperti hantu, suka tiba-tiba muncul. Suka datang dan pergi secara mendadak. Kadang memberi kabar dan kadang pula tidak ada kabar. Sedangkan dia itu berwujudkan manusia, selalu ada buat nemani dan menggenggam tanganku ketika takut menghadapi kamu yang seperti hantu. . . . Lantas, mana yang akan aku sukai? Kamu yang seperti hantu dan membuat aku ketakutan tiap melihatmu atau dia yang berwujud manusia namun aku tidak mengerti dirinya :'))